Jakarta –
Sebuah video yang diunggah di media sosial memperlihatkan pedagang memasak mie instan dalam plastik. Dalam tayangan yang telah ditonton 4,5 juta kali itu, mie instan dimasak dengan sayur dan telur, kemudian dimasukkan ke dalam kantong plastik dan direndam dalam air mendidih.
Ada yang menulis: Bagi yang ingin mati muda.
Menanggapi unggahan viral tersebut, pengguna akun X berkata: “Kanker Islami”.
Plastik kemasan terdiri dari senyawa yang berbeda-beda tergantung pada jenis plastik dan tujuan penggunaannya, kata Judy Arya Laxmono, peneliti Pusat Penelitian Kimia Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Ketika kemasan plastik terkena suhu tinggi, sejumlah dampak kesehatan dapat terjadi, termasuk pelepasan senyawa kimia berbahaya ke dalam makanan atau minuman yang dikemas. Pada suhu tinggi, plastik dapat melepaskan senyawa seperti BPA yang dapat mengganggu sistem endokrin jika dilarutkan dalam makanan.
“Saat memasak makanan dalam kemasan, ada aspek tertentu yang perlu diperhatikan untuk menjamin keamanan dan menghindari risiko kontaminasi bahan kimia,” jelas Judy.
Pada kemasan plastik berbahan PVC atau polivinil klorida, suhu tinggi dapat menyebabkan keluarnya garam prolat, yang diketahui mengganggu keseimbangan hormonal dan berdampak buruk pada kesehatan reproduksi.
Pemanasan plastik juga menghasilkan dioksin. Dioksin merupakan zat karsinogen (karsinogen) yang sangat berbahaya bagi kesehatan manusia. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa paparan dioksin secara kronis meningkatkan risiko terkena kanker, terutama kanker hati, kulit, dan sistem kekebalan tubuh.
Judy mengatakan, ada beberapa jenis plastik wrap yang dirancang khusus untuk digunakan pada kondisi suhu tinggi. Kemasannya terbuat dari plastik atau bahan lain yang aman jika dipanaskan dan tidak mengeluarkan senyawa berbahaya.
Ia mengingatkan, jangan menggunakan kemasan plastik sekali pakai seperti kotak polistiren, wadah polistiren, atau kantong plastik biasa, karena bahan tersebut tidak cocok untuk pemanasan dan dapat melepaskan bahan kimia berbahaya. Kemasan ini hanya cocok untuk makanan dingin atau bersuhu ruangan.
Ia berkata, “Sangat disarankan untuk tidak menggunakan plastik dan tidak menggunakan peralatan yang aman bagi kesehatan saat memasak mie instan.
