Jakarta –
Jamie Carragher merasa kasihan dengan apa yang dialami Erik ten Haigh di Manchester United. Ia merasa sulit bagi Ten Hoag untuk bertahan di MU hingga akhir musim.
Masa depan Eric Löss Haug sebagai manajer MU sedang berada di ketidakpastian. Pasalnya, Setan Merah menjalani awal yang buruk di musim ini.
MU berada di urutan ke-14 Liga Inggris dengan hanya delapan poin dari tujuh pertandingan. Mereka juga menjadi pemenang Liga Europa dengan dua hasil imbang di leg pertama kompetisi tersebut.
Les Hogg mengatakan dia berada di ambang pemecatan. Petinggi MU mengaku akan segera menggelar pertemuan soal masa depan pria asal Belanda itu.
Legenda Liverpool Jamie Carragher merasa kasihan dengan situasi Den Haag saat ini. Dia juga mengatakan bahwa sepuluh perempuan tidak lagi menghormati atasan.
Menurut pekerja tersebut, hal ini sudah berlangsung sejak musim panas lalu. Saat itu, MU sempat dihubungi beberapa manajer namun memutuskan mempertahankan Ten Hoag.
“Saya merasa kasihan padanya, saya pikir dia hampir melakukannya karena apa yang terjadi di musim panas ketika pemilik klub sedang berbicara dengan manajer lain,” ujar Carragher seperti dikutip Sky Sports.
Dia berkata: “Saya turut prihatin mendengarnya. Tidak ada manajer atau siapa pun yang bekerja di sana yang ingin bosnya berbicara di depan banyak orang dalam pertandingan sepak bola. Ini akan sulit baginya hingga akhir musim.” untuk bertahan hidup.” dikatakan . (pur/krs)