Jakarta –
Elon Musk, CEO Tesla dan SpaceX, nampaknya ingin berkontribusi pada sistem pendidikan di Amerika Serikat.
Baru-baru ini, Musk dikabarkan telah mendirikan taman kanak-kanak atau sekolah dasar di Bastrop, Texas, yang diberi nama Ad Astra (bahasa Latin untuk “di dalam bintang”).
Misi Ad Astra dibangun untuk menginspirasi rasa ingin tahu, kreativitas, dan pemikiran kritis pada generasi pemecah masalah dan pembangun masa depan.
Dilansir ANBALI NEWSINET dari The Times of India, Rabu (18/12/2024) Ad Asta telah mendapat izin dari pemerintah untuk menerima sebanyak 21 siswa. Sekolah ini terbuka untuk siswa berusia tiga hingga sembilan tahun.
Terletak di lahan seluas 40 hektar dan bertempat di lahan pertanian seluas 4.000 kaki persegi yang telah direnovasi, prasekolah ini berada di area yang semakin didominasi oleh bisnis Musk, termasuk Boring Company dan fasilitas manufaktur satelit Starlink SpaceX.
Dengan kurikulum yang berfokus pada STEM (Sains, Teknologi, Teknik, Matematika), Ad Astra mencerminkan filosofi pendidikan Musk tentang pembelajaran langsung dan pengembangan keterampilan.
Sekolah dasar ini menekankan pada eksplorasi, dengan aktivitas belajar anak seperti menyapu, menggambar dan menyelesaikan konflik, dengan tetap mempertahankan pendekatan Montessori yang mengutamakan pembelajaran mandiri dan bermain kolaboratif.
Sekolah tersebut merupakan bagian dari ambisi pendidikan Musk yang lebih luas, dengan Musk Foundation mengalokasikan hampir USD100 juta atau Rp1,6 triliun untuk mengembangkan sekolah dasar dan menengah, dan mungkin universitas di masa depan.
Inisiatif pendidikan Musk sejalan dengan pandangan politiknya dan dukungannya baru-baru ini terhadap mantan Presiden Donald Trump.
Keduanya merupakan kritikus vokal terhadap program keberagaman, kesetaraan, dan inklusi di sekolah, dan menganjurkan pendekatan pengajaran yang berorientasi pada keterampilan.
Meskipun tidak jelas apakah anak-anak Musk sendiri akan bersekolah di sekolah tersebut, postingan tersebut menunjukkan bahwa fokus sekolah adalah membesarkan anak-anak dari orang tua baru. Simak video “Video: Elon Musk Beri Rp 15 Miliar Jelang Pilpres AS ke Pengadilan” (jsn/jsn)