Jakarta –
Perkembangan teknologi yang maju menyebabkan peningkatan penipuan online, terutama yang menggunakan link atau tautan jahat. Metode ini memikat banyak orang untuk melakukan penipuan karena mereka mengeklik tautan yang tampaknya tidak bersalah
Bahkan, jika link tersebut diklik, korban akan diarahkan ke website palsu yang biasanya meminta login atau kode OTP. Bahkan, website ini bahkan bisa menginfeksi perangkat korbannya dalam hitungan ANBALI NEWS
Untuk menghindari modus curang tersebut, sebaiknya cek terlebih dahulu apakah link tersebut berbahaya atau tidak Saat ini ada beberapa platform yang bisa digunakan untuk mengecek keamanan suatu situs, seperti berikut ini:
Laporan Transparansi Google
Untuk menghindari penipuan semacam ini, netizen bisa menggunakan fitur Google Privacy Reporting Dikembangkan oleh raksasa teknologi Google, layanan ini mampu memeriksa risiko malware dan privasi.
Hal ini tentunya akan membantu para netizen untuk terhindar dari resiko penipuan link palsu Sehingga hal-hal yang tidak diinginkan dapat dikurangi
Web Aman Norton
Cara lainnya adalah dengan menyalin dan menempelkan URL ke dalam kotak centang dan klik ikon pencarian Hasilnya, Norton akan menampilkan rating dan memberikan ulasan lokal tentang sebuah website Menariknya, netizen juga bisa menambahkan pendapatnya dengan bergabung di komunitas Link Checker.
3. Periksa URL-nya
ScanURL adalah situs web independen untuk mengirimkan permintaan tautan melalui koneksi HTTPS yang aman Layanan ini mampu menyediakan alat untuk memeriksa link spam
Menariknya, pengguna juga mendapatkan bantuan untuk menghindari link bermasalah Sehingga pengguna bisa lebih aman dan nyaman saat menjelajah internet
Jumlah Virus
Platform ini memiliki alat pemindaian berbasis browser yang serbaguna dan menganalisis file dan URL yang mencurigakan untuk mendeteksi malware. Hal ini tentunya berguna untuk menghindari jebakan link palsu
Penipuan link palsu masih banyak terjadi hingga saat ini, khususnya di Indonesia. Salah satu yang sering Anda temui adalah metode rahasia link palsu untuk pemulihan akun DANA
Jika Anda mendapat pesan bahwa akun DANA Anda dibekukan, jangan percaya! Mod ini akan selalu mengarahkan Anda untuk mengklik ‘Link Pemulihan Akun DANA’ palsu yang dapat mencuri data pribadi
Untuk mengantisipasi hal tersebut, aplikasi Dompet Digital DANA juga memberikan beberapa tips yang bisa Anda ikuti melalui kampanye #AwasJebakanBadman. Yuk simak tipsnya!
Memantau
Saat Anda menerima tautan mencurigakan, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah memantaunya Artinya Anda harus mengecek terlebih dahulu apakah link tersebut dari DANA atau bukan Anda bisa mengecek terlebih dahulu apakah akun DANA Anda dibekukan atau tidak Jika akun DANA Anda masih bisa diakses, Anda bisa memastikan bahwa link tersebut berasal dari penipu
2 Konfirmasi
Selain itu, Anda juga bisa mengecek apakah link tersebut palsu atau tidak Caranya melalui Keamanan DANA di aplikasi DANA Cukup salin dan tempel tautan dalam versi yang diberikan, dan hasilnya akan ditampilkan
Laporan
Jika Anda yakin tautan yang Anda terima palsu, Anda dapat segera melaporkan penipuan tersebut melalui fitur Nomor Laporan di DANA Storage. Selanjutnya Anda akan langsung terhubung dengan layanan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Cominfo). Dengan melaporkan hal ini, Anda pasti tidak hanya membantu diri Anda sendiri, tetapi juga pengguna DANA lainnya dari penipuan.
Pengguna DANA dapat melakukan tiga hal berikut untuk menghindari link pemulihan akun DANA palsu Jadi tunggu apa lagi? Cari, Download dan Gunakan Dompet Digital DANA Sekarang! (jantung)