Jakarta-
Seorang penumpang kapal pesiar Royal Caribbean yang mabuk dan agresif terhadap penumpang lain telah meninggal.
Menurut Mirror, pada Senin (23/12/2024), seorang penumpang mabuk menyerang dan mengancam akan membunuh penumpang lain dan juga dilaporkan menyerang staf.
Pria tersebut, yang diidentifikasi sebagai Michael Virgil, 35 tahun, mulai meninju dan meneriakkan kata-kata kotor di atas kapal pesiar Navigator of the Seas. Hal itu dilakukan tak lama setelah kapal pesiar tersebut berangkat dari Los Angeles, AS menuju Meksiko.
Saksi mata mengatakan Virgil menyebabkan kekacauan dengan meninju seorang karyawan dan menendang wajah lainnya. Kemudian pria mabuk itu mulai menendang pintu lemari handuk tempat salah satu kru bersembunyi.
Fox11 membagikan video Virgil yang memamerkan kegilaannya akibat alkohol. Dia terlihat menendang pintu dan mencoba melepas pakaiannya.
“Pria mabuk itu berkata dia akan membunuh kami. Dia mulai mengejar kami di koridor,” kata Christifer Mikhail, seorang penumpang yang menyaksikan kejadian tersebut.
“Saya sedikit takut terjebak di koridor ini,” tambahnya.
Penumpang mengklaim bahwa Virgin meneriakkan kata-kata kotor dan hinaan rasis selama mengamuk.
Foto yang beredar memperlihatkan pria tersebut tergeletak di lantai, dikelilingi kru, kemudian diborgol dan diikat.
Sayangnya, satu jam setelah diborgol petugas keamanan, ia dinyatakan meninggal dunia.
“Dia tidak pantas mati karena hal ini,” kata kerabatnya, Michael Virgil.
Anggota keluarga mencurigai Virgil disuntik obat penenang sebelum kematiannya. Mereka mengira itu adalah sesuatu yang tidak biasa.
Sementara itu, FBI saat ini sedang menyelidiki keadaan seputar kematiannya di #Navigator of the Seas milik Royal Caribbean.
“FBI pada hari Senin menanggapi kapal pesiar Royal Caribbean yang berlabuh di Los Angeles dan sedang menyelidiki insiden di atas kapal yang mengakibatkan kematian satu orang,” FBI mengkonfirmasi.
Virgilio tidak berlayar sendirian, tetapi membawa serta putranya yang berusia tujuh tahun dan istrinya.
Operator kapal pesiar mengakui kecelakaan tragis tersebut. Perwakilan dari Royal Caribbean menyampaikan belasungkawa.
“Kami turut berduka cita atas meninggalnya salah satu tamu kami. Kami menawarkan dukungan kepada keluarga dan bekerja sama dengan pihak berwenang dalam penyelidikan,” kata perwakilan perusahaan pelayaran tersebut. Tonton video “Daftar Bayesian Orang Kaya Gila yang Hilang dari Kapal Pesiar Karam” (minggu/minggu)