Jakarta –
Kementerian Kehutanan (Kemenhut) membuka kandang penyu di Suaka Margasatwa Pulau Rambut, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Ini merupakan kawasan konservasi penyu tempayan (Eretmochelys imbricata).
“Pembangunan penyu merupakan simbol dan upaya kolektif untuk melindungi spesies reptil laut yang dilindungi. Saat ini sangat rentan,” kata Ahmed Munavir, Kepala Badan Perencanaan Kawasan Lindung Kementerian Kehutanan, dalam konferensi pers. upacara pembukaan Rambut. Jazira, Hazor Jazira, Jumat (29/12/2024).
Ia mengingatkan, penyu pekarangan masuk dalam kategori terancam punah dalam Daftar Merah IUCN. Jadi, jika tidak ada upaya segera untuk menyelamatkan hewan tersebut.
Tingkat keberhasilan telur penyu di kawasan ini rendah, sekitar 76 persen sarang penyu dimangsa oleh biawak. Untuk menghilangkan sarang tersebut perlu dilakukan intervensi dengan memindahkan sarang ke lokasi penetasan semi alami untuk melindungi telur penyu dari predator kadal dan banjir.
Untuk membangun rumah penyu tersebut, Kementerian Kehutanan, Kementerian Kehutanan melalui BKSDA Jakarta bekerja sama dengan Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ).
Pada kesempatan tersebut juga diresmikan patung Pulau SM Rambut yang merupakan patung bangau biru (Mycteria cinera) yang merupakan burung langka dan masuk dalam kategori dilindungi di Indonesia sejak tahun 1935. Pulau SM Rambut karena kawasan ini merupakan pusat penangkaran populasi bangau di Pulau Jawa dan pesisir timur Sumatera.
Ini adalah bentuk perlindungan yang kami pedulikan. Di bagian belakang merupakan habitat burung bersayap biru ini. Kita pastikan rumah atau pohon tempat kita biasa membuat sarang, kita pastikan tidak diganggu orang, itu sebabnya. Ketika mereka datang, mereka bisa bersarang. “Baiklah, ambillah anak-anakmu, dan suatu saat mereka akan pergi lagi,” katanya. Saksikan video “Video: Sekilas Proses Distribusi Logistik Pemilu di Pulau Seribu” (fem/fem)