Jakarta –
Sebagai puncak program Corporate Social Responsibility (CSR), Indonesianext akan menyelenggarakan Indonesia Next Summit 2024 Season 8. Technopreneur siap ciptakan inovasi berkelanjutan
Konferensi Indonesia NEXT merupakan bagian dari upaya Telkom menciptakan dampak sosial dalam proses bisnis perusahaan dengan mengedepankan prinsip-prinsip lingkungan hidup, sosial dan tata kelola (ESG). Melalui program ini, Telecom dapat memperluas akses pelatihan keterampilan digital dan mengakselerasi kemampuan inovasi digital terkini generasi muda. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat transformasi digital di seluruh industri, sehingga menciptakan lebih banyak peluang untuk bersaing secara global.
Sebuah survei yang dilakukan oleh Asian Development Bank (ADB) dan LinkedIn menunjukkan bahwa selama lima tahun terakhir, 75% perusahaan di empat negara Asia-Pasifik semakin membutuhkan pekerja baru dengan keterampilan digital tingkat lanjut seperti desain digital, analisis data, dan ilmu data. , Pembelajaran Mesin untuk Pemrograman Oleh karena itu, Telecom berkontribusi melalui pemberdayaan dan pengembangan bakat digital
“Indonesia NEXT tidak hanya berupaya memberikan kesempatan yang sama terhadap keterampilan teknis digital kepada para peserta, namun juga menginspirasi mereka untuk menciptakan solusi inovatif yang berdampak luas bagi masyarakat. mengatakan dalam keterangan tertulis bahwa pihaknya tidak hanya menyediakan konektivitas, solusi dan layanan yang lebih baik untuk menjembatani kesenjangan, tetapi juga mendukung terciptanya ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan./10/2024)
Saki menegaskan, konferensi Indonesia mendatang sejalan dengan semangat Indonesia. Kekuatan program ini terletak pada pendekatan holistik yang tidak hanya membekali peserta dengan keterampilan teknologi, namun juga menginspirasi mereka untuk berinovasi, berkolaborasi dan menciptakan solusi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan tantangan masa depan.
Terdapat beberapa sesi inspiratif pada Indonesia Post-Conference. Sesi ini bertujuan untuk memperluas pengetahuan peserta mengenai teknologi digital terkini. Salah satu sesi penting dalam acara ini adalah DigiTalk, di mana para ahli dari berbagai bidang berkumpul untuk berbagi pengalaman, wawasan, dan inspirasi tentang kekuatan transformatif teknologi digital.
Tak hanya itu, para pembicara juga mengeksplorasi bagaimana teknologi berdampak pada kehidupan sehari-hari dan membawa perubahan signifikan di masa depan. Selain DigiTech, ada juga sesi Idea Camp
Acara ini dihadiri oleh ribuan eks peserta Indonesia dari berbagai perguruan tinggi yang terbagi dalam kategori hustler, hipster, dan hacker. Kategori ini memungkinkan peserta untuk mengembangkan keterampilan yang berbeda berdasarkan minat dan kebutuhan mereka selama fase sertifikasi internasional.
Tim penipu, hipster, dan peretas terbaik berkumpul untuk menghasilkan penemuan berikutnya yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan di sekitar mereka. Untuk memastikan inklusi gender sebagai bagian dari implementasi ESG Telkom, Indonesia NEXT memastikan setiap tim memiliki keterwakilan perempuan.
Dari ribuan peserta sejak awal musim, tersisa 31 pelajar yang membentuk 11 tim dan berlatih intensif melalui MVP Bootcamp. Dalam bootcamp ini mereka mengasah keterampilan mereka dalam manajemen SCRUM, komunikasi empati dan desain layanan inovatif. Mereka kemudian berkesempatan untuk mempresentasikan penemuan digital yang mereka ciptakan kepada juri yang terdiri dari pakar industri dan konsultan pada sesi pitch berikutnya di konferensi Indonesiaex.
Sebanyak delapan siswa, dibagi menjadi tiga tim teratas, mencapai tahap final dan mempresentasikan penemuan digital mereka pada sesi pitch final berikutnya. Namun, hanya tiga siswa teratas yang berhak mendapatkan dukungan finansial untuk pendidikan dan pusat benchmarking digital di Singapura. Para talenta digital ini membuktikan potensinya dan menunjukkan potensi besar untuk memberikan dampak di masa depan dengan mengusulkan inovasi digital di berbagai bidang untuk mempercepat transformasi digital Indonesia.
Peserta teratas pada sesi pitching final selanjutnya adalah Tafiq Ashari Ramadan (Telkom University), Andika Dwi Setia Ngrah (Browjaya University) dan Ayu Saifa Rohma (Universitas Negeri Yogyakarta). Sedangkan Nanda Indriana (Universitas Samporena), Novita Angreni (Universitas Kadiri), Devi Fitradano Adam (Universitas Yapis Papua), Ari Handoko (IPB University) dan Siska (Universitas Budha) mengambil alih. Saki mengucapkan selamat kepada mereka dengan antusias
“Selamat kepada para peserta terbaik Indonesia’s Next Season 8. Inovasi dan dedikasi yang ditunjukkan akan menjadi inspirasi bagi talenta digital lainnya untuk menginspirasi diri mereka sendiri dan berkontribusi dalam memperkuat ekosistem digital Indonesia. Telkom percaya bahwa kemauan talenta digital yang lebih baik adalah kunci untuk memastikan keunggulan.” Di era ini, negara kita mampu bersaing secara global dan berperan aktif dalam pembangunan yang dapat mendukung pencapaian Tujuan Emas Indonesia tahun 2045.
IndonesiaNext merupakan bagian dari peta jalan ekosistem inovasi digital Telkom yang mencakup akselerator talenta digital Indonesia NEXT, inkubator startup dampak NextDev, akselerator bisnis Tink, modal ventura korporasi Telkom Ventures, perusahaan induk portofolio bisnis digital, dan perusahaan platform INDICO. Secara keseluruhan, ekosistem inovasi ini bertujuan untuk mempercepat transformasi digital Indonesia di berbagai sektor dan memperkuat pertumbuhan ekonomi nasional.
(akn/ega)